Monday, September 4, 2017

"MERAMAL MASA DEPAN, MELIHAT KEKINIAN"



MEMBUMIKAN ANGAN,
MENYADARKAN PIKIRAN,
MENYUDAHI HALUSINASI,
MEWARASKAN NALAR,
MERASIONALKAN LOGIKA
====================
#8.
.
#SPMC "Bahagia vs Surga" ala Suhindro Wibisono
.
"MERAMAL MASA DEPAN, MELIHAT KEKINIAN"
.
.
ANDAI orang yang meninggal 100 tahun lalu dapat kita hidupkan lagi, lalu kita ceritakan bahwa ada manusia yang datang dari bulan, sangat mungkin kita dianggap gila oleh yang bersangkutan.
.
Tidak butuh satu abad lagi untuk menganggap generasi mendatang adalah orang gila, rasanya setengah abad sudah cukup. Jadi orang yang meninggal dasa warsa terakhir ini jika kita hidupkan lagi empat dasa warsa mendatang, mungkin juga akan terbengong bengong melihat kenyataan dunia waktu itu nanti. (Lihat video tautannya)
.
Asal ..... mereka tidak dihidupkan lagi dan tetap ditempatkan di negeri ini, karena saya curiga generasi mendatang rakyat negeri ini masih akan sibuk rebutan surga, rebutan yang padahal hanya untuk klaim doang!
.
Iming-iming keabadian itu sungguh menghilangkan rasionalitas, karena menurut saya, surga itu ya ketika anda bermanfaat bagi orang lain dalam banyak kehidupan Anda. Dan ukuran bermanfaat adalah ukuran kehidupan bukan ukuran menurut agama Anda, oleh rasa Anda, karena agama memang hanya tempat membimbing agar Anda bermanfaat bagi kehidupan sesama manusia apapun agamanya.
.
Mustahil Anda berada di surga selama hidup Anda di dunia tidak bahagia, jadi ukuran kebahagiaan surga adalah kehidupan Anda selama di dunia. Kalau Anda banyak dibenci karena banyak merugikan atau mencederai kehidupan sesama manusia, saya garansi Anda tidak akan berada di surga. Jadi ukurannya bukan ukuran kebencian demi kepentingan saingan agama atau politik, tapi real ukuran kemanusiaan. Maka berbahagialah seseorang yang diberi anugrah menjadi pemimpin yang dapat menentukan perubahan kehidupan banyak orang, kesempatan emas untuk berbuat kebaikan bagi kehidupan. Tapi jangan lupa Tuhan tidak bisa ditipu dan disogok untuk membenarkan nurani yang bertentangan dengan kebenaran atau bertentangan dengan kehidupan.
.
Dan yang lebih penting dari rasa kebahagiaan adalah kebahagiaan ketika Anda dapat melihat orang lain bahagia karena Anda! Itu sungguh luar biasa, dan saya percaya hal itu walau blom mampu melaksanakannya! (#SPMCSW, Rabu, 23 Agustus 2017)
.
.
Sumber gambar pemanis :

richconsumer .com

No comments:

Post a Comment